MENGENAL BENANG BEDAH ATAU BENANG OPERASI

Jual Benang Bedah Operasi

Mengenal Benang Bedah Atau Benang Operasi

Memilih jenis benang bedah atau benang operasi didasarkan pada beberapa kriteria :
1. Penyerapan.
2. Asal Bahan.
3. Asal Serat.
4. Pelapisan.

1. Benang Operasi berdasarkan jenis penyerapan :

Terdapat jenis benang yang dapat diserap (absrbable) dan tidak dapat diserap (non absorbable), dimana untuk pemilihan benang yang perlu diserap atau tidak diserap didasarkan kepada organ yang akan dijahit.
Contoh benang yang diserap adalah : Catgut maupun chromic dan kolagen.
Contoh benang yang tidak diserap adalah : Polyamida (nylon) dan Silk (Sutra)

2. Benang Operasi berdasarkan asal bahan :

- Benang yang terbuat dari bahan yang alami misalnya catgut, rambut, dan bulu binatang. Kelebihan dari benang yang alami adalah harganya lebih murah, telah digunakan sejak lama, dan produknya cenderung lebih mudah ditemukan.
- Benang dengan bahan sintetis. Harganya lebih mahal, tetapi memiliki kelebihan karena absorbsinya dapat diprediksi. Contoh benang sintetis adalah poliglikolik acid, polypropylene, polyester, polyglactin, polydioxanon, polyglyconate, polynylidene, polybutylester, dan stainlees steel.

3. Benang Operasi berdasarkan serat benang :

- Benang dengan serat tunggal, memiliki kelebihan lebih lentur dan bekas jahitan lebih halus, namun kekuatan simpulnya lebih kecil sehingga simpul jahitan lebih mudah terbuka.
- Benang dengan serat banyak, memiliki keunggulan lebih kuat simpulnya, namun karena lebih banyak serat, maka celah diantara seratnya dapat menjadi tempat terbentuknya infeksi sehingga sering terjadi penyembuhan lebih lama, selain itu bekas jahitan lebih kasar.
Benang serat banyak terbaik menjadi 2, yaitu benang anyaman seperti rambut dikepang, contohnya polyester, poliglikolik, dan polyamide. serta benang yang dipilin, contohnya katun dan linen.

4. Benang Operasi berdasarkan pelapisan :

Pelapisan benang memiliki fungsi untuk mendapatkan benang yang lebih kesat sehingga memiliki kekuatan simpul yang baik, membuat tampilan lebih rapi, menutup celah pada anyaman benang sehingga tidak menjadi tempat bersarangnya bakteri, serta meminimalkan reaksi jaringan.
poliglikolik acid dan polydioxanon merupakan benang serat banyak yang diberi lapisan.